35 Pantun Nasehat Tolong Menolong
Jadilah insan berbudi luhur. Sopan santun pada bertutur. Tingkah laris mesti diatur.
Sesama teman saling membantu. Niscaya ringan beban hidupmu. Tolong menolong dibiasakan. Disukai teman disayang Tuhan.
|
| img: freepik.com |
Ikhlas hati pada memberi. Jangan pernah diungkit-ungkit lagi. Ridha Allah kita harapkan. Surga-Nya juga kita cita-citakan.
Contoh Pantun Nasehat Tolong Menolong Masih ingat waktu dulu. Waktu diminta oleh guru. “Buatkan pantun tema tolong menolong!” Aku tak bisa hanya melongo.
Kini aku terus belajar. Kubuat pantun berbait-bait. Walau aku tidak pintar. Tak kukatakan itu sulit.
Belajar menciptakan sampiran. Lalu kubuat juga isi. Rima istilah kuperhatikan. Agar bunyi terdengar serasi.
Baca juga: Pantun Pentingnya Pendidikan Untuk Masa Depan
Pergi merantau ke Talang Betutu,
hijau hijau daun suji.
Mari kita saling membantu,
itulah pertanda akhlak terpuji. Keliling kota naik delman,
melihat bunga tumbuh di taman.
Saling membantu sesama sahabat,
hayati lapang terasanya nyaman.
Ranting mini dipatahkan,
api unggun dinyalakan.
Tuhan telah memerintahkan,
saling menolong dalam kebaikan. Suara melolong indikasi ajakan,
pertanda bahaya bersahut-sahutan.
Tolong menolong diwajibkan,
bagi orang-orang yang beriman.
Hingga dara di pucuk dahan,
burung gagak malas-malasan.
Menolong saudara yg kesusahan,
di akhirat kelak mendapat balasan. Kolam balong banyak ikannya,
ikan emas pintar berenangnya.
Siapa yg menolong saudaranya,
niscaya Allah akan menolongnya.
Kalau hendak membuat taman,
poly bunga dikumpulkan.
Kalau ingin poly teman,
menolong orang jadikan norma.
Pantun Tentang Membantu Orang Tua
Menghormati orang tua adalah kewajiban. Bagi setiap insan. Sebagai tanda penghambaan. Kepada Tuhan Maha Penyayang.Tuhan telah perintahkan. Berbuat baik pada keduanya. Bila mereka sudah tua. Wajib buat memeliharanya.
Orang tua jalan ke surga . Maka janganlah durhaka. Agar Allah tidak marah. Agar diri jauh menurut neraka.
Jangan lewatkan membaca pantun tentang kebersihan lingkungan.
Pendekar tua amat sakti,
pakai baju harum wangi.
Jadilah anak yg berbakti,
Ayah Ibu kita sayangi. Beli sapu pergi ke pasar,
poly orang menjual kancil.
Jasa Ibu amatlah akbar,
mengasuh kita semenjak mini .
Berduri kembang putri memalukan,
tumbuh di antara sela batu.
Hormati Ibumu selalu,
pekerjaannya tolong dibantu. Terbang tinggi burung camar,
2 sayap dikembangkan.
Belajar rapikan kamar,
jangan hingga berantakan.
Buat tampah banyak bambunya,
tampah besar banyak talinya.
Buanglah sampah dalam tempatnya,
agar rumah higienis senantiasa. Malam hari nyalakan lampu,
orang tua membakar cerutu.
Bersihkan rumah menggunakan menyapu,
Ibu bahagia jika kita membantu.
Anak mini hujan-hujanan,
perutnya kenyang telah makan.
Rapikan pulang semua mainan,
dalam tempatnya kita letakan.
Pantun Tolong Menolong Sesama Teman
Sesama tidak boleh bertengkar. Apalagi nakal. Hendaknya saling menolong dalam kebaikan.
Kalau dirimu baik pada teman, niscaya temanpun akan baik kepadamu. Kamu akan mempunya poly teman.
Apabila engkau nakal, teman-teman akan menjauhi. Kamu akan hidup seorang diri.
Terkait: Pantun Ajakan Rajin Belajar
|
| Seperti teman, selalu bersama pada melangkah. |
Mari menari tarian saman,
tari Melayu buat pergaulan.
Tolong menolong sesama teman,
itulah tanda siswa budiman.
Langit biru mengambang awan,
loka bermain burung pelikan.
Hormati pengajar sayangi sahabat,
akhlak mulia diutamakan. Luas page tumbuh pala,
pala pedas apabila dirasa.
Membantu sahabat dapat pahala,
dari Tuhan Yang Maha Esa.
Lebar-lebar daun talas,
lebih lebar berdasarkan lengkuas.
Kebaikanmu pasti dibalas,
dengan surga yang sangat luas. Putih bersih warna awan,
pergi ke desa naik delman.
Miliki hati yg senang memberi,
itulah karakteristik orang beriman.
Hutan rimba rumah hewan,
bermain pada sana rusa kijang.
Orang dermawan disayang Tuhan,
hatinya senang dadanya lapang. Apabila lada tumbuh pada page,
mungkin bercabang dua belas.
Apabila sudah menolong teman,
jangan senang mengharap balas.
Bunga selasih mulai berkembang,
tumbuh subur di ekspresi dominan hujan.
Tebarkan kasih tanamkan sayang,
buat mengundang rahmat Tuhan. Bermekaran pada isu terkini semi,
buah manggis cita rasanya gurih.
Siapa yang mencintai yang pada Bumi,
akan disayang sang Yang pada Langit.
Kalau taman banyak batu,
berjalan dengan hati-hati.
Kalau teman senang membantu,
itulah teman yang sejati. Daun-daun terlihat lebat,
duduk di bawah bayang-bayang.
Teman merupakan teman,
beserta-sama susah dan bahagia.
Pantun Tentang Menolong Fakir Miskin
Inilah amal yang utama. Membantu orang-orang miskin. Bukti berbakti kepada-Nya. Beramal sebisa mungkin.Orang miskin hidupnya susah. Kadang makan kadang nir. Pikirannya selalu galau. Ingin makan nasi tiada.
Mari belajar untuk memberi. Kepada sesama manusia. Banyak memberi banyak pahala. Kelak kitapun mendapatkan balasan.
Balasannya pada dunia. Tapi akhirat yg primer. Banyak sedekah membuat kaya. Kaya hati serta jiwa.
Pantun ini merupakan bagian dari pantun nasehat agama.
Kain batik di sisi perigi,
air jahe dalam seloki.
Rezeki baik buat dibagi,
itulah kebaikan yg hakiki. Awan mendung turun hujan,
hujan deras sungguh berkesan.
Bila kita mencintai Tuhan,
mari bantu sesama insan.
Kapal tiba dari Malaka,
telah berlayar berbilang masa.
Insan gemar memberi memberi suka ,
itulah sebaik-baik manusia. Mandi pada kali badannya basah,
rumah anjung punya tangga.
Apabila terdapat tetangga susah,
yuk tolong menggunakan segenap tenaga.
Pahit rasa buah peria,
pada lidah getir terasa.
Menolong itu akhlak mulia,
disukai Tuhan disukai insan. Kancil kura-kura slalu berteman,
bangau putih mematuk ikan.
Orang susah butuh donasi,
perut lapar perlu makan.
Kain batik berhias permata,
Beli tiga dapat lima.
Mari didik hati kita,
buat peduli terhadap sesama. Bunga melati berwarna putih,
lebih putih dari warna ragi.
Sedekah itu perlu dilatih,
agar tak terasa berat lagi.
Itulah bait-bait pantun. Bisa dijadikan sebagai penuntun. Isinya adalah nasehat. Agar kita punya hikmat.
Pantun bertema tolong menolong. Banyak baitnya bahan belajar. Semangat tak boleh kendor. Supaya kita bertambah pandai .
Cukup sekian terimakasih. Pantun nasehat sudah disajikan. Dari kami yg peduli. Pendidikan anak semua negeri.