Puisi Guruku PELITAKU Pilihan Terbaik

Guruku…

Kaulah Pembimbingku

Kaulah pelita harapanku

Kaulah Lentera hidupku

Kaulah Harapan bangsaku

Oleh Nabila

Itulah satu bait puisi tentang guruku. Hasil karya seorang siswa.

Akan banyak lagi contoh-contoh puisi guruku. Sebuah puisi yang ditulis dari hati.

Puisi guruku adalah puisi yang mengungkapkan perasaan seorang terhadap gurunya. Bisa ucapan terima kasih ataupun ungkapan inspirasi.

Kita harus menghormati guru kita. Karena guru merupakan pekerjaan yang mulia.

Tanpanya kita tidak mengerti apa-apa. Karena jasanya lah kita berilmu.

Oleh sebab itu kita harus menghormati dan memuliakannya.

Kadang-kadang seorang murid baru paham jasa gurunya ketika lulus sekolah.

Puisi Guruku Yang Mulia

Guruku…

Kaulah pembimbingku

Kaulah pelita harapanku

Kaulah lentera hidupku

Kaulah harapan bangsaku

Dengan ilmu kau bekali kami

Dengan akhlak kau didik kami

Dengan kerja keras mengajar

Agar kami semua pintar

Engkau adalah pahlawanku

Yang menerangi jalan hidupku

Memenuhi kepala dengan ilmu

Agar cerah masa depanku

Guruku

Guruku

Engkau pahlawanku

Menemaniku saat belajar

Mengisi otakku yang lapar

Engkau selalu mengajar

Mengharap bangsa jadi pintar

Ke masa depan engkau menghantar

Membuka mata kami lebar-lebar

Untukmu Guru

Engkau bagaikan lilin menerangi

Walau harus membakar diri

Tanpamu, bagaimana hidup jadi berarti

Kenangan bersama jadi ingatan

Saat belajar di sudut sekolah

Canda tawa jadi hiasan

Di hari-hari yang penuh warna

Dalam diri ada pahlawan

Mengubah bodoh menjadi pandai

Mengungkap kata mengurai ilmu

Agar cita terlaksana

Nasehatmu masih terngiang

Bagaikan seribu satu ingatan

Agar diri menjadi gagah

Menyambut hidup penuh berkah

Kau didik dengan hati

Agar kami terus berpacu

Mengungkap potensi diri

Kini kami bisa berdikari.

Untukmu guruku

Terimalah kasih sayang kami

Dalam doa yang tiada henti

Untuk kebaikanmu yang hakiki.

Guruku Kebanggaanku

Di pagi yang sangat indah

Hati semangat bersekolah

Menemui guruku tercinta

Yang slalu sayang pada siswanya

Wajahmu begitu teduh

Mengajari kami kemuliaan

Menasehati agar paham

Apa yang terbaik di masa depan

Memandangmu hatiku damai

Betapa engkau mengasihi kami

Dalam hati akupun berdoa

Moga engkau selalu bahagia

Akupun telah berjanji

Untuk mengubah diri ini

Kenakalan tak ada lagi

Karenamu aku malu diri

Guruku Tersayang

Guruku tersayang

Tentangmu jadi kenangan

Yang teringat hanya keindahan

Saat belajar penuh kebersamaan

Engkau bukan sekedar mengajar

Tapi tempat untuk curhat

Menumpahkan masalah

Membuat kami betah di sekolah

Wahai guruku tersayang

Doa kami tak pernah berhenti

Terimakasih dari dalam hati

Untuk kebaikan yang kau beri

Meski berpisah lama sekali

Tiada berjumpa berhari-hari

Tetapi kenangan itu di dalam hati

Sungguh indah tak berperi.

Setetes Embun

Engkau bagai setetes embun

Yang membasahi tanah kemarau

Menyejukan jiwa-jiwa kami

Dengan kasih sayang yang mengalir

Bagaimana kami berterimakasih

Kecuali dengan menuruti

Apa yang engkau nasehatkan

Karena semuanya adalah kebaikan

Bagaimana kami berterimakasih

Kecuali dengan menjadi

Anak-anak yang sukses

Masa depan yang gilang gemilang

Puisi Guruku Pelitaku

Berjalan aku di dalam gelap

Jiwa ini terasa sesak

Matapun tak bisa melihat

Hati sedih hanya meratap

Kau datang bagaikan pelita

menerangi dengan cahaya

Lewat ilmu yang kau bawa

Tuk memahami segala rupa

Dengan ilmu terlihat sudah

Masa depan yang di sana

Menanti kami dengan gembira

Bercorak aneka warna

Terimakasih kami haturkan

Untuk guruku sang pahlawan

Engkau telah memberi perbekalan

Untuk mengarungi kehidupan

Guruku Hebat Sekali

Oleh M.Y

Guruku bagaikan penerang

Apinya menyala tak pernah padam

Demi menggapai cita gemilang

Mengusir masa depan yang suram

Masuk kelas membawa ilmu

Selalu membawa hal yang baru

Jarang sekali datang terlambat

Disiplin waktu sangat hebat

Cara mengajar bervariasi

Agar bisa menarik hati

Dengan ceramah dan diskusi

Kadang-kadang suatu aksi

Dalam kelas ada tawa

Kadang-kadang juga canda

Membuat murid bahagia

Belajar di kelas amat berbeda

Kadang-kadang bercerita

Membangkitkan suasana

Kadang menitikan air mata

Sangat menyentuh ke dalam sukma

Karenanya kami cinta

Pada pelajaran apa saja

Dari matematika hingga sejarah

Semua ilmu memang berguna

Kami dilatih membuat puisi

Drama juga sendra tari

Membaca karya para pujangga

Agar mengenal dunia sastra

Betapa guruku hebat sekali

Karena mengajar dari hati

Bekerja dengan ketulusan jiwa

Kepada kami memberi cinta.

Puisi Guru 2 Bait

Puisi di atas sebagiannya panjang. Kalau kamu perlu puisi tentang guru yang singkat, baca di Kumpulan Puisi Guru Singkat 2 Bait .

Ref: